Macam-Macam/Jenis Motif Ragam Hias Pada Produk Kerajinan Dari Bahan Lunak Lengkap Dengan Penjelasan
Macam/Jenis Motif Ragam Hias Pada Produk Kerajinan Dari Bahan Lunak - Update artikel baru kali ini Mtpelajaran.com akan membahas tentang motif ragam hias pada produk kerajinan dari bahan lunak lengkap dengan penjelasannya. Indonesia amat kaya dengan keragaman produk kerajinan dengan berbagai macam ragam hias yang tersebar di seluruh penjuru tanah air. Ragam hias Nusantara pada umumnya mempunyai muatan nilai tradisi dengan kekhasan dan keragamannya masing-masing.
Selain perbedaan-perbedaan terdapat pula persamaan-persamaannya, misalnya jenis, bentuk, motif hias, pola susunan, pewarnaan, bahkan nila simbolisnya. Berbagai motif ragam hias yang bisa digunakan untuk menghias karya kerajinan antara lain sebagai berikut:
1. Motif Realis
Motif realis merupakan motif yang dibuat berdasarkan bentuk-bentuk nyata yang ada di alam sekitar seperti bentuk tumbuh-tumbuhan, bentuk hewan atau binatang, bentuk batu-batuan, bentuk-bentuk awan, bintang, matahari, bentuk pemandangan alam.
2. Motif Geometris
Motif geometris merupakan motif yang mempunyai bentuk teratur dan dapat diukur menggunakan alat ukur. Contohnya, bentuk segi empat, segitiga, lingkaran dan silinder. Motif geometris merupakan motif tertua dalam ragam hias karena sudah dikenal sejak zaman prasejarah. Motif geometris berkembang dari bentuk titik, garis, atau bahkan bidang yang berulang dari yang sederhana sampai dengan pola yang rumit. Hampir di seluruh wilayah nusantara ditemukan motif ini. Motif hias geometris antara lain meander, pilin, lereng, banji, kawung dan tumpal.
3. Motif Dekoratif
Pengertian dekoratif adalah menggambar dengan tujuan mengolah suatu permukaan benda menjadi lebih indah. Gambar dekoratif berupa gambar hiasan yang perwujuannya tampak rata, kesan ruang jarak jauh dekat atau gelap terang tidak terlalu ditonjolkan. Untuk memperoleh objek gambar dekoratif perlu dilakukan deformasi atau penstiliran alami. Bentuk-bentuk objek di alam disedehanakan dan digayakan tanpa meninggalkan bentuk aslinya. Misalnya, bunga yang digayakan. Kesan tenatang bunga harus masih ada pada motif itu.
4. Motif Abstrak
Motif abstrak merupakan motif yang tidak dikenali kembali objek asal yang digambarkan atau memang benar-benar abstrak karena tidak menggambarkan objek – objek yang terdapat di alam sekitar maupun objek khayalan gubahan objek alam serta tidak menggunakan unsur tulisan yang terbaca. Motif abstrak di sini menggunakan bentuk yang lebih bebas, bukan seperti motif geometris.
Demikianlah pembahasan tentang macam-macam motif ragam hias kerajinan dari bahan lunak. Semoga bermanfaat.
Selain perbedaan-perbedaan terdapat pula persamaan-persamaannya, misalnya jenis, bentuk, motif hias, pola susunan, pewarnaan, bahkan nila simbolisnya. Berbagai motif ragam hias yang bisa digunakan untuk menghias karya kerajinan antara lain sebagai berikut:
Macam-Macam Motif Hias Kerajinan Tangan
1. Motif Realis
Motif realis merupakan motif yang dibuat berdasarkan bentuk-bentuk nyata yang ada di alam sekitar seperti bentuk tumbuh-tumbuhan, bentuk hewan atau binatang, bentuk batu-batuan, bentuk-bentuk awan, bintang, matahari, bentuk pemandangan alam.
2. Motif Geometris
Motif geometris merupakan motif yang mempunyai bentuk teratur dan dapat diukur menggunakan alat ukur. Contohnya, bentuk segi empat, segitiga, lingkaran dan silinder. Motif geometris merupakan motif tertua dalam ragam hias karena sudah dikenal sejak zaman prasejarah. Motif geometris berkembang dari bentuk titik, garis, atau bahkan bidang yang berulang dari yang sederhana sampai dengan pola yang rumit. Hampir di seluruh wilayah nusantara ditemukan motif ini. Motif hias geometris antara lain meander, pilin, lereng, banji, kawung dan tumpal.
3. Motif Dekoratif
Pengertian dekoratif adalah menggambar dengan tujuan mengolah suatu permukaan benda menjadi lebih indah. Gambar dekoratif berupa gambar hiasan yang perwujuannya tampak rata, kesan ruang jarak jauh dekat atau gelap terang tidak terlalu ditonjolkan. Untuk memperoleh objek gambar dekoratif perlu dilakukan deformasi atau penstiliran alami. Bentuk-bentuk objek di alam disedehanakan dan digayakan tanpa meninggalkan bentuk aslinya. Misalnya, bunga yang digayakan. Kesan tenatang bunga harus masih ada pada motif itu.
4. Motif Abstrak
Motif abstrak merupakan motif yang tidak dikenali kembali objek asal yang digambarkan atau memang benar-benar abstrak karena tidak menggambarkan objek – objek yang terdapat di alam sekitar maupun objek khayalan gubahan objek alam serta tidak menggunakan unsur tulisan yang terbaca. Motif abstrak di sini menggunakan bentuk yang lebih bebas, bukan seperti motif geometris.
Demikianlah pembahasan tentang macam-macam motif ragam hias kerajinan dari bahan lunak. Semoga bermanfaat.