Contoh Penyakit yang Disebabkan Oleh Bakteri Lengkap Dengan Penjelasannya
Contoh Penyakit yang Disebabkan Oleh Bakteri Lengkap Dengan Penjelasannya - Update artikel baru kali ini Mtpelajaran.com akan membahas tentang contoh penyakit yang disebabkan oleh bakteri lengkap dengan penjelasannya. Tahukah kamu apa saja penyakit yang disebabkan oleh bakteri ?. Bakteri adalah kelompok organisme mikroskopik atau biasa kita sebut dengan mikroorganisme yang tidak mempunyai membrane inti sel. Beberapa bakteri bisa menyebabkan penyakit pada manusia.
Struktur bakteri cukup sederhana karena pada setiap inti dari sel dan kerangka sel biasa ditemukan pada mikroorganisme lainnya. Pada umumnya bakteri memiliki dinding sel seperti pada tumbuhan atau jamur dengan bentuk yang sangatberbeda.
Bakteri mempunyai peranan penting dalam kehidupan manusia. Ada bakteri yang menguntungkan dan ada bakteri yang merugikan. Bakteri yang menguntungkan misalnya dapat digunakan dalam pengolahan bidang pangan serta pengobatan. Sedangkan bakteri yang merugikan bisa menyebabkan penyakit pada manusia. Apa saja penyakit yang disebabkan oleh bakteri ?. Simak penjelasannya berikut ini:
1. TBC atau Tuberculosis
TBC adalah salah satu penyakit yang disebabkan oleh bakteri yang disebut dnegan bakteri Mycrobacterium Tuberculosis dan Mycrobacterium Bovis. Penyakit ini tertular dari droplet atau cipratan air liur saat seorang yang mengidap TBC sedang bersin, batuk atau meludah dan percikan dari air liurnya tersebut mengandung bakteri yang menjadi penyebab TBC dan nantinya bakteri tersebut akan terbang disekitardan akan terhirup oleh orang yang ada disekitarnya.
2. Difteri
Penyakit ini biasanya menyerang remaja dan orang dewasa dan penyakit ini sudah sangat jarang terjadi. Difetri disebabkan oleh bakteri Corynebacterium Diphtheria. Terdapat dua tipe dalam penyakit Difetri yakni tipe respirasi yang disebabkan bakteri tersebut memperoduksi toksin dalam jumlah yang berlebihan yang bisa menyebabkan gejala bahkan bahkan dapat menyebabkan kematian, dan bentuk kedua adalah tipe kutan dimana bakteri tersebut memperoduksi toksin dalam jumlah kecil dan menyebabkan gejala difetri ringan.
Mereka yang selamat dari penyakit ini akan mengalami kelumpuhan pada otot tertentu dan terdapat kerusakan permanen pada organ penting seperti ginjal atau jantung. Pada anak usia dibawah 10 tahun sangat rentan terhadap penyakit ini karena daya tahan tubuh mereka yang masih rentan.
Penyakit ini bisa menular pada orang lain saat seorang yang mengidap difetri batuk atau berin dan meludah kemudia kontak langsung dengan kulit khususnya pada bagian jari tangan ataupun pakaian yang sudah terkontaminasi atau dari minuman yangsudah terkontaminasi.
3. Pertusis
Penyakit ini lebih kita kenal dengan sebutan batuk rejan yang merupakan infeksi saluran pernafasan akut yang lebih sering terjadi pada anak-abak. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Bordetella Pertussis atau bakteri Haemophilus Pertussis. Penyakit ini dapat tertular melaui percikan air liur seperti saat bersin, meludah ataupun batuk. Bakteri ini akan terbang dan terhirup oleh orang lain.
4. Tetanus Neonatorum
Tetanus adalah penyakit kekakuan otot atau spasme yang disebabkan oleh eksotoksin dari organisme yang menyebabkan penyakit tetanus dan bukan berasal dari organisme itu sendiri. Penyakit ini sebenarnya disebabkan oleh adanya bakteri Clostridium Tatani.
Penyebaran penyakit ini biasanya melalui luka dalam dengan kondisi tanpa oksigen, seperti luka yang terjadi karena kecelakaan, pemotongan tali pusar, luka oprasi, tertusuk ataupun karies gigi. Saat bakteri Clostridium Tatani bertemu dengan bakteri lain maka akan bekerja sama sehingga mereka akan membentuk gejala yangberatseperti kekakuan otot bahkan mereka dapat menyebabkan kelumpuhan permanen.
5. Tifus atau Demam Tifoid
Tifus adalah penyakit yang merupakan infeksi pada saluran pencernaan yang disebabkan oleh bakteri Salmonella Thyposa. Penyakit ini biasanya menular melalui makanan atau air yang sudah terkontaminasi oleh bakteri tersebut. Bakteri ini dapat bertahan hidup lama dalam makanan atau minuman serta serangga. Lalat merupakan hewan yangberperan penting dalam penyebaran bakteri ini.
6. Kusta
Penyakit ini salah satu penyakit menular yang sangat kompleks dan sangat membungingkan kerena bukan hanya dari segi kesehatan dan medis saja akan tetapi dapat menyangkut kemasalah sosial, budaya, ekonomi bahkan dapat menyebabkan masalah dalam keamanan dan ketahan negara.
Jika penyakit ini tidak ditangani dengan baik maka akan menyebabkan cacat permanen. Penyakit ini disebabkan oelh bakteri Mycrobacterium Lapre yang hidup dengan berkelompok dan bisa menyebar kemana saja. Bakteri ini mampu hidup dalam sel dan mempunyai sifat yang tahan asam sehingga akan sulit sekali dalam menanganinya.
Bakteri ini hanya terdapat pada kulit tangan, mukosa hidung dan daun telinga. Karenanya jagalah sebaik mungkin kebersihan diri dengan caramandi dan mencuci tangan setelah ataupun sebelum melakukan kegiatan apapun.
7. Pes
Banyak sekali sebutan untuk penyakit yang satu ini seperti plague La paste atau sampar. Penyakit ini disebabkan oelh bakteri Yersinia Pestius atau Pasteurella Pestis. Bakteri ini banyak ditemukan pada hewan kelas rodensia atau hewan pengerat seperti kelinci dan tikus, dan penyebab utama dari penyakit ini adalah pinjal atau kutu ataupu mikroorganisme yang menempel dalam tubuh hewan pengerat.
Penyakit ini ditularkan dengan gigitan atau bersentuhan langsung denagn tikus liar dan penularan dari manusia ke manusia terjadi melalui percikan air liur dari pengidap pes.
8. Antraks
Penyakit ini juga mempunyai banyak nama seperti Charbon, Pustule, Woolsoter Disease atau Regpicker Disease, Malignant Edema. Penyakit ini disebabkan oleh adanya bakteri Bacillus Anthracis pada binatang ternak atau binatang ternak atau binatang buas yang bisa menular kemanusia.
Bakteri ini sebenarnya tidak bergerak akan tetapi mampu membuat spora dalam jumlah yang banyak. Pembentukan spora terjadi di alam bebas seperti diudara atau di dalam tanah. Biasanya penyakit ini menular karena adanya kontak langsung dengan hewan yangsudah terinfeksi dengan bakteri ini.
9. Leptospirosis
Ini merupakan infeksi akut yang disebabkan oleh adanya bakteri Leptospirosis. Penyakit jenis ini biasanya disebut dengan nama Canicola fever, Weil disease, hemorrhagic jaundice, Swineherd disease, atau Mud fever.
Bakteri Leptospirosis berbentuk benang dan dapat menginfeksi hewan dan manusia. Infeksi yang terjadi pada manusia biasanya terjadi karena adanya kontak dengan ait, tanah atau lumpur yang sudah tercemar dengan bakteri tersebut. Dengan kontak langsung pada kulit, urin atau darah dari hewan yang terinfeksi jugabisa menyebabkan penularan penyakit ini.
10. Disentri
Disentri berasal dari bahasa Yunani yakni Dys yang berarti ganguan dan Enteron yang berarti usus. Disentri adalah penyakit ganguan atau radang yangterjadi di usus. Disentri dapat menimbulkan gejala yang meluas dan dapat menyebabkan tinja akan bercampur dnegan darah, atau bercampur dengan lendir dan disertai dnegan nyeri yang sangat hebat saat buang air besar.
Penyakit ini adalah penyakit pada saluran pencernaan, khususnya pada bagian ileum dan pada usus besar. Penyakit ini disebabkan oelh bakteri Shygella Disentri dan Shygella Ciyake.
11. Gonorhea
Penyakit ini sering disebut degan kencing nanah yang merupakan penyakit menular seksual yang disebabkan oelh bakteri Neisseria Gonorrhoeae. Bakteri ini menginfeksi lapisan dalam leher rahim, uretra, rectum, tenggorokan dan konjungtiva atau bagian putih pada mata.
Penyakit ini dapat menyebar melalui aliran darah menuju bagian tubuh lainnya terkhusus pada bagian kulit dan persendian. Pada wanita, penyakit ini menjalar ke saluran kelamin dan menginfeksi selaput dalam pinggul dan menimbulkan nyeri pada pinggul dan gangguan sistem reproduksi.
Jika penyakit ini tidak segara diobati maka akan menyebar ke jaringan yang lebih dalam dan akan membentuk sebuah koloni dibagian mukosa, orofaring dan arogenital.
12. Kolera
Penyakit ini merupakan penyakit menular pada saluran pencernaan disebabkan oelh adanya bakteri Vibrio Cholerae. Bakteri tersebut akan masuk kedalam tubuh melalui air minum yang sudah terkontaminasi karena isitem sanitasi yang tidak baik ataupun setelah mengkonsumsi ikan atau kerang yang tidak dimasak dengan dengan benar.
Ciori dari penyakit ini ialah dengan adanya buang air besar dengan bentuk encer serta berwarna putih seperti air cucian beras disertai dengan bau amis.
13. Sifilis
Penyakit ini merupakan penyakit infeksi menular seksual yang disebabkan oleh bakteri Spiroset Treponema Pallidum. Cara penyebaran penyakit ini adalah dengan kontak langsung secara seksual dan ditularkan dari ibu ke janin selama masa kehamilan ataupun saat melahirkan.
Penyakit ini ditandai dengan adanya ruam yang menyebar pada telapak tangan dan tumit dan disertai dengan ulserasi keras atau luka yang tidak terasa sakit atau gatal dikulit. Penyakit ini juga dikatakan sebagai peniru ulung karena gejala yang muncul karena penyakit ini sering kali berbeda-beda dan menyamai gejala penyakit lain.
Diagnosa baru dapat ditetapkan setelah melakukan tes dasarh. Penyakit ini dapat doobati dengan antibiotic dan khususnya sumtikan Penisilin G atau Ceftriakson.
14. Meningitis
Meningitis adalah peradangan pada membran pelindung yang menyelubungi otak dan sumsum tulang belakang yang dnegan kesatuan disebut dengan meningen. Peradangan pada meningen dapat disebabkan oleh bakteri, virus ataupun organisme lainnya.
Gejala yang biasanya terjadi adalah sakit kepala dan kekakuan pada leher yang disertai dengan demam, merasa bingung atau perubahan kesadaran, peka terhadap cahaya atau suara keras serta muntah.
Penyakit ini bisa menyebabkan konsekuensi jangka panjang seperti epilepsy, hidrosefalus, tuli dan deficit kognitif, khususnya jika tidak dilakuakn perawatan dengan segera.
Demikianlah pembahasan tentang contoh penyakit yang disebabkan oleh bakteri lengkap dengan penjelasannya. Semoga bermanfaat.
Struktur bakteri cukup sederhana karena pada setiap inti dari sel dan kerangka sel biasa ditemukan pada mikroorganisme lainnya. Pada umumnya bakteri memiliki dinding sel seperti pada tumbuhan atau jamur dengan bentuk yang sangatberbeda.
Bakteri mempunyai peranan penting dalam kehidupan manusia. Ada bakteri yang menguntungkan dan ada bakteri yang merugikan. Bakteri yang menguntungkan misalnya dapat digunakan dalam pengolahan bidang pangan serta pengobatan. Sedangkan bakteri yang merugikan bisa menyebabkan penyakit pada manusia. Apa saja penyakit yang disebabkan oleh bakteri ?. Simak penjelasannya berikut ini:
Penyakit yang Disebabkan Oleh Bakteri
1. TBC atau Tuberculosis
TBC adalah salah satu penyakit yang disebabkan oleh bakteri yang disebut dnegan bakteri Mycrobacterium Tuberculosis dan Mycrobacterium Bovis. Penyakit ini tertular dari droplet atau cipratan air liur saat seorang yang mengidap TBC sedang bersin, batuk atau meludah dan percikan dari air liurnya tersebut mengandung bakteri yang menjadi penyebab TBC dan nantinya bakteri tersebut akan terbang disekitardan akan terhirup oleh orang yang ada disekitarnya.
2. Difteri
Penyakit ini biasanya menyerang remaja dan orang dewasa dan penyakit ini sudah sangat jarang terjadi. Difetri disebabkan oleh bakteri Corynebacterium Diphtheria. Terdapat dua tipe dalam penyakit Difetri yakni tipe respirasi yang disebabkan bakteri tersebut memperoduksi toksin dalam jumlah yang berlebihan yang bisa menyebabkan gejala bahkan bahkan dapat menyebabkan kematian, dan bentuk kedua adalah tipe kutan dimana bakteri tersebut memperoduksi toksin dalam jumlah kecil dan menyebabkan gejala difetri ringan.
Mereka yang selamat dari penyakit ini akan mengalami kelumpuhan pada otot tertentu dan terdapat kerusakan permanen pada organ penting seperti ginjal atau jantung. Pada anak usia dibawah 10 tahun sangat rentan terhadap penyakit ini karena daya tahan tubuh mereka yang masih rentan.
Penyakit ini bisa menular pada orang lain saat seorang yang mengidap difetri batuk atau berin dan meludah kemudia kontak langsung dengan kulit khususnya pada bagian jari tangan ataupun pakaian yang sudah terkontaminasi atau dari minuman yangsudah terkontaminasi.
3. Pertusis
Penyakit ini lebih kita kenal dengan sebutan batuk rejan yang merupakan infeksi saluran pernafasan akut yang lebih sering terjadi pada anak-abak. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Bordetella Pertussis atau bakteri Haemophilus Pertussis. Penyakit ini dapat tertular melaui percikan air liur seperti saat bersin, meludah ataupun batuk. Bakteri ini akan terbang dan terhirup oleh orang lain.
4. Tetanus Neonatorum
Tetanus adalah penyakit kekakuan otot atau spasme yang disebabkan oleh eksotoksin dari organisme yang menyebabkan penyakit tetanus dan bukan berasal dari organisme itu sendiri. Penyakit ini sebenarnya disebabkan oleh adanya bakteri Clostridium Tatani.
Penyebaran penyakit ini biasanya melalui luka dalam dengan kondisi tanpa oksigen, seperti luka yang terjadi karena kecelakaan, pemotongan tali pusar, luka oprasi, tertusuk ataupun karies gigi. Saat bakteri Clostridium Tatani bertemu dengan bakteri lain maka akan bekerja sama sehingga mereka akan membentuk gejala yangberatseperti kekakuan otot bahkan mereka dapat menyebabkan kelumpuhan permanen.
5. Tifus atau Demam Tifoid
Tifus adalah penyakit yang merupakan infeksi pada saluran pencernaan yang disebabkan oleh bakteri Salmonella Thyposa. Penyakit ini biasanya menular melalui makanan atau air yang sudah terkontaminasi oleh bakteri tersebut. Bakteri ini dapat bertahan hidup lama dalam makanan atau minuman serta serangga. Lalat merupakan hewan yangberperan penting dalam penyebaran bakteri ini.
6. Kusta
Penyakit ini salah satu penyakit menular yang sangat kompleks dan sangat membungingkan kerena bukan hanya dari segi kesehatan dan medis saja akan tetapi dapat menyangkut kemasalah sosial, budaya, ekonomi bahkan dapat menyebabkan masalah dalam keamanan dan ketahan negara.
Jika penyakit ini tidak ditangani dengan baik maka akan menyebabkan cacat permanen. Penyakit ini disebabkan oelh bakteri Mycrobacterium Lapre yang hidup dengan berkelompok dan bisa menyebar kemana saja. Bakteri ini mampu hidup dalam sel dan mempunyai sifat yang tahan asam sehingga akan sulit sekali dalam menanganinya.
Bakteri ini hanya terdapat pada kulit tangan, mukosa hidung dan daun telinga. Karenanya jagalah sebaik mungkin kebersihan diri dengan caramandi dan mencuci tangan setelah ataupun sebelum melakukan kegiatan apapun.
7. Pes
Banyak sekali sebutan untuk penyakit yang satu ini seperti plague La paste atau sampar. Penyakit ini disebabkan oelh bakteri Yersinia Pestius atau Pasteurella Pestis. Bakteri ini banyak ditemukan pada hewan kelas rodensia atau hewan pengerat seperti kelinci dan tikus, dan penyebab utama dari penyakit ini adalah pinjal atau kutu ataupu mikroorganisme yang menempel dalam tubuh hewan pengerat.
Penyakit ini ditularkan dengan gigitan atau bersentuhan langsung denagn tikus liar dan penularan dari manusia ke manusia terjadi melalui percikan air liur dari pengidap pes.
8. Antraks
Penyakit ini juga mempunyai banyak nama seperti Charbon, Pustule, Woolsoter Disease atau Regpicker Disease, Malignant Edema. Penyakit ini disebabkan oleh adanya bakteri Bacillus Anthracis pada binatang ternak atau binatang ternak atau binatang buas yang bisa menular kemanusia.
Bakteri ini sebenarnya tidak bergerak akan tetapi mampu membuat spora dalam jumlah yang banyak. Pembentukan spora terjadi di alam bebas seperti diudara atau di dalam tanah. Biasanya penyakit ini menular karena adanya kontak langsung dengan hewan yangsudah terinfeksi dengan bakteri ini.
9. Leptospirosis
Ini merupakan infeksi akut yang disebabkan oleh adanya bakteri Leptospirosis. Penyakit jenis ini biasanya disebut dengan nama Canicola fever, Weil disease, hemorrhagic jaundice, Swineherd disease, atau Mud fever.
Bakteri Leptospirosis berbentuk benang dan dapat menginfeksi hewan dan manusia. Infeksi yang terjadi pada manusia biasanya terjadi karena adanya kontak dengan ait, tanah atau lumpur yang sudah tercemar dengan bakteri tersebut. Dengan kontak langsung pada kulit, urin atau darah dari hewan yang terinfeksi jugabisa menyebabkan penularan penyakit ini.
10. Disentri
Disentri berasal dari bahasa Yunani yakni Dys yang berarti ganguan dan Enteron yang berarti usus. Disentri adalah penyakit ganguan atau radang yangterjadi di usus. Disentri dapat menimbulkan gejala yang meluas dan dapat menyebabkan tinja akan bercampur dnegan darah, atau bercampur dengan lendir dan disertai dnegan nyeri yang sangat hebat saat buang air besar.
Penyakit ini adalah penyakit pada saluran pencernaan, khususnya pada bagian ileum dan pada usus besar. Penyakit ini disebabkan oelh bakteri Shygella Disentri dan Shygella Ciyake.
11. Gonorhea
Penyakit ini sering disebut degan kencing nanah yang merupakan penyakit menular seksual yang disebabkan oelh bakteri Neisseria Gonorrhoeae. Bakteri ini menginfeksi lapisan dalam leher rahim, uretra, rectum, tenggorokan dan konjungtiva atau bagian putih pada mata.
Penyakit ini dapat menyebar melalui aliran darah menuju bagian tubuh lainnya terkhusus pada bagian kulit dan persendian. Pada wanita, penyakit ini menjalar ke saluran kelamin dan menginfeksi selaput dalam pinggul dan menimbulkan nyeri pada pinggul dan gangguan sistem reproduksi.
Jika penyakit ini tidak segara diobati maka akan menyebar ke jaringan yang lebih dalam dan akan membentuk sebuah koloni dibagian mukosa, orofaring dan arogenital.
12. Kolera
Penyakit ini merupakan penyakit menular pada saluran pencernaan disebabkan oelh adanya bakteri Vibrio Cholerae. Bakteri tersebut akan masuk kedalam tubuh melalui air minum yang sudah terkontaminasi karena isitem sanitasi yang tidak baik ataupun setelah mengkonsumsi ikan atau kerang yang tidak dimasak dengan dengan benar.
Ciori dari penyakit ini ialah dengan adanya buang air besar dengan bentuk encer serta berwarna putih seperti air cucian beras disertai dengan bau amis.
13. Sifilis
Penyakit ini merupakan penyakit infeksi menular seksual yang disebabkan oleh bakteri Spiroset Treponema Pallidum. Cara penyebaran penyakit ini adalah dengan kontak langsung secara seksual dan ditularkan dari ibu ke janin selama masa kehamilan ataupun saat melahirkan.
Penyakit ini ditandai dengan adanya ruam yang menyebar pada telapak tangan dan tumit dan disertai dengan ulserasi keras atau luka yang tidak terasa sakit atau gatal dikulit. Penyakit ini juga dikatakan sebagai peniru ulung karena gejala yang muncul karena penyakit ini sering kali berbeda-beda dan menyamai gejala penyakit lain.
Diagnosa baru dapat ditetapkan setelah melakukan tes dasarh. Penyakit ini dapat doobati dengan antibiotic dan khususnya sumtikan Penisilin G atau Ceftriakson.
14. Meningitis
Meningitis adalah peradangan pada membran pelindung yang menyelubungi otak dan sumsum tulang belakang yang dnegan kesatuan disebut dengan meningen. Peradangan pada meningen dapat disebabkan oleh bakteri, virus ataupun organisme lainnya.
Gejala yang biasanya terjadi adalah sakit kepala dan kekakuan pada leher yang disertai dengan demam, merasa bingung atau perubahan kesadaran, peka terhadap cahaya atau suara keras serta muntah.
Penyakit ini bisa menyebabkan konsekuensi jangka panjang seperti epilepsy, hidrosefalus, tuli dan deficit kognitif, khususnya jika tidak dilakuakn perawatan dengan segera.
Demikianlah pembahasan tentang contoh penyakit yang disebabkan oleh bakteri lengkap dengan penjelasannya. Semoga bermanfaat.