Pengertian Adaptasi Morfologi Lengkap Dengan Contohnya
Pengertian Adaptasi Morfologi Lengkap Dengan Contohnya - Update artikel baru kali ini Mtpelajaran.com akan membahas tentang pengertian adaptasi morfologi, contoh adaptasi morfologi. Adaptasi adalah perkembangan sifat dari suatu organisme yang membuatnya lebih sesuai untuk hidup dan berkembang biak di suatu lingkungan. Ada 3 proses adaptasi yang dilakukan oleh organisme untuk bertahan hidup sehingga kelangsungan hidup suatu jenis organisme dapat lestari yaitu adaptasi morfologi, adaptasi fisiologi dan adaptasi tingkah laku. Kali ini kita akan membahas mengenai pengertian adaptasi morfologi lengkap dengan contohnya.
Pengertian Adaptasi morfologi adalah penyesuaian bentuk tubuh atau alat-alat tubuh terhadap lingkungannya. Berikut adalah contoh-contoh adaptasi morfologi pada bentuk anatomi tubuh hewan:
a. Bentuk Paruh burung
Bentuk paruh burung banyak mengalami penyesuain dengan jenis makanannya. Contohnya, bebek mencari ikan di dalam air. Oleh karena itu, paruhnya berbentuk seperti sekop yang berfungsi untuk menjaring ikan. Contohnya lagi burung pemakan biji-bijian yang memiliki paruh yang pendek dan kuat untuk memecah biji-bijian. Paruh burung penghisap madu juga memiliki bentuk yang berbeda. Bentuknya panjang untuk menghisap madu yang berada di dalam bunga..
b. Bentuk Kaki burung
Kaki burung juga mengalami penyesuaian berdasarkan cara hidupnya. Contohnya Burung merpati yang sering bertengger di cabang pohon dan meloncat kesana kemari. Bentuk kaki yang dimilikinya akan memudahkannya dalam melakukan kebiasaannya tersebut. Berbeda dengan burung merpati, itik sering berada di air untuk mencari makanan.
Oleh karena itu, kaki itik mempunyai selaput di antara jari kakinya. Kaki tersebut berfungsi sebagai dayung pada saat itik berada di air. Burung elang pun memiliki bentuk kaki yang berbeda. Bentuk kakinya kuat dan memiliki kuku yang tajam dan melengkung untuk mencengkeram mangsanya. Burung pelatuk mempunyai kaki yang sesuai untuk memanjat.
c. Bentuk Mulut serangga
Adaptasi morfologi pada mulut serangga didasarkan pada cara mengambil makanannya. Berdasarkan hal tersebut, bentuk mulut serangga dapat dibedakan menjadi 4 tipe, yaitu sebagai berikut:
a) Tipe mulut penggigit, misalnya pada lipan, jangkrik dan belalang
b) Tipe mulut penghisap dan penjilat, misalnya pada lebah dan lalat
c) Tipe mulut penghisap, misalnya pada kupu-kupu
d) Tipe mulut penusuk dan penghisap, misalnya nyamuk
Adaptasi morfologi organisme air
Hewan dan tumbuhan yang hidup di air mempunyai bentuk tubuh dan alat tubuh yang sesuai dengan lingkungan air. Contohnya adalah tumbuhan air seperti eceng gondok yang mempunyai tangkai daun menggembung yang berisi udara agar dapat mengapung di air. Selain itu tumbuhan air lain seperti teratai memiliki batang yang terdapat ruang udara sehingga dapat tegak di air.
Adaptasi morfologi organisme gurun
Hewan dan tumbuhan yang hidup di lingkungan yang kekurangan air mengalami penyesuaian untuk mengatasi keadaan. Contohnya seperti tumbuhan xerofit seperti kaktus menyimpan air didalam batangnya yang tebal dan berlapis lilin. Daun-daunnya sangat kecil berbentuk duri. Akar kaktus sangat panjang dan menyebar, yang berfungsi menyerap air dari daerah yang luas
Demikianlah pembahasan tentang pengertian adaptasi morfologi lengkap dengan contohnya. Semoga bermanfaat.
Pengertian Adaptasi morfologi adalah penyesuaian bentuk tubuh atau alat-alat tubuh terhadap lingkungannya. Berikut adalah contoh-contoh adaptasi morfologi pada bentuk anatomi tubuh hewan:
Contoh Adaptasi Morfologi
a. Bentuk Paruh burung
Bentuk paruh burung banyak mengalami penyesuain dengan jenis makanannya. Contohnya, bebek mencari ikan di dalam air. Oleh karena itu, paruhnya berbentuk seperti sekop yang berfungsi untuk menjaring ikan. Contohnya lagi burung pemakan biji-bijian yang memiliki paruh yang pendek dan kuat untuk memecah biji-bijian. Paruh burung penghisap madu juga memiliki bentuk yang berbeda. Bentuknya panjang untuk menghisap madu yang berada di dalam bunga..
b. Bentuk Kaki burung
Kaki burung juga mengalami penyesuaian berdasarkan cara hidupnya. Contohnya Burung merpati yang sering bertengger di cabang pohon dan meloncat kesana kemari. Bentuk kaki yang dimilikinya akan memudahkannya dalam melakukan kebiasaannya tersebut. Berbeda dengan burung merpati, itik sering berada di air untuk mencari makanan.
Oleh karena itu, kaki itik mempunyai selaput di antara jari kakinya. Kaki tersebut berfungsi sebagai dayung pada saat itik berada di air. Burung elang pun memiliki bentuk kaki yang berbeda. Bentuk kakinya kuat dan memiliki kuku yang tajam dan melengkung untuk mencengkeram mangsanya. Burung pelatuk mempunyai kaki yang sesuai untuk memanjat.
c. Bentuk Mulut serangga
Adaptasi morfologi pada mulut serangga didasarkan pada cara mengambil makanannya. Berdasarkan hal tersebut, bentuk mulut serangga dapat dibedakan menjadi 4 tipe, yaitu sebagai berikut:
a) Tipe mulut penggigit, misalnya pada lipan, jangkrik dan belalang
b) Tipe mulut penghisap dan penjilat, misalnya pada lebah dan lalat
c) Tipe mulut penghisap, misalnya pada kupu-kupu
d) Tipe mulut penusuk dan penghisap, misalnya nyamuk
Adaptasi morfologi organisme air
Hewan dan tumbuhan yang hidup di air mempunyai bentuk tubuh dan alat tubuh yang sesuai dengan lingkungan air. Contohnya adalah tumbuhan air seperti eceng gondok yang mempunyai tangkai daun menggembung yang berisi udara agar dapat mengapung di air. Selain itu tumbuhan air lain seperti teratai memiliki batang yang terdapat ruang udara sehingga dapat tegak di air.
Adaptasi morfologi organisme gurun
Hewan dan tumbuhan yang hidup di lingkungan yang kekurangan air mengalami penyesuaian untuk mengatasi keadaan. Contohnya seperti tumbuhan xerofit seperti kaktus menyimpan air didalam batangnya yang tebal dan berlapis lilin. Daun-daunnya sangat kecil berbentuk duri. Akar kaktus sangat panjang dan menyebar, yang berfungsi menyerap air dari daerah yang luas
Demikianlah pembahasan tentang pengertian adaptasi morfologi lengkap dengan contohnya. Semoga bermanfaat.